September 4, 2009

36 Kapal diizinkan layani angkutan Lebaran


36 Kapal diizinkan layani angkutan Lebaran

JAKARTA: Departemen Perhubungan akhirnya mengizinkan 36 kapal motor penumpang (KMP) melayani angkutan Lebaran tahun ini setelah memenuhi persyaratan laik melaut.

Dirjen Perhubungan Laut Dephub Sunaryo mengatakan keputusan itu menyusul kebijakan Direktorat Perkapalan dan Kepelautan mempercepat proses pemenuhan persyaratan kelaikan kapal.

"Sebanyak 36 kapal yang sebelumnya dinyatakan tidak lulus uji petik sekarang sudah dinyatakan lulus," ujarnya kemarin.

Salah satu kapal, yakni KM BSP I milik PT Bukit Samudera Perkasa yang dilarang beroperasi karena haluan sebelah kiri robek telah menyelesaikan perbaikan.

Sunaryo mengatakan telah memberikan persetujuan kepada operator KMP BSP I untuk melayani kembali lintasan Merak-Bakuheni. "Kapal itu sudah turun docking dan siap melayani angkutan Lebaran," ujarnya.

Ditjen Perhubungan Laut juga telah mengizinkan KMP Ulin Ferry milik PT Dharma Lautan Utama beroperasi kembali karena telah memenuhi kelaikan kapal.

Namun, Sunaryo tetap meminta seluruh operator mempersiapkan peralatan keselamatan secara benar, seperti perahu penolong (life craft) tidak boleh dikunci dan jaket pelampung tidak bocor.

Sunaryo sebelumnya ultimatum operator 36 KMP yang dinilai tidak laik melaut berdasarkan hasil uji petik secara acak di 18 lokasi pada 22-26 Juli 2009. Dia meminta operator tersebut memenuhi persyaratan kapal sebelum 6 September atau 15 hari sebelum Lebaran (H-15).

Masih docking

Direktur Perkapalan dan Kepelautan Ditjen Perhubungan Laut Dephub Arifin Soenardjo mengungkapkan memang masih terdapat sejumlah kapal yang menjalani docking dengan komitmen selesai sebelum 6 September.

"Memang ada kapal yang masih proses docking, tetapi itu sesuai dengan jadwalnya. Pada 6 September atau H-15 operator menjamin selesai," paparnya.

Manajer Cabang Utama Jakarta PT Pelayaran Prima Vista Hutomo mengungkapkan pihaknya menyiapkan 10 kapal untuk melayani angkutan Lebaran tahun ini. "Dari 10 kapal itu, satu kapal masih menjalani docking yang akan selesai pada 5 September."

Kapal yang akan dioperasikan itu a.l. KM Marina Nusantara, KM Titian Nusantara, KM Madani Nusantara, KM Mabuhai Nusantara, KM Marisa Nusantara, dan KM Farina Nusantara.

Sunaryo memprediksi arus penumpang angkutan laut Lebaran 2009 mencapai 1,118 juta orang atau naik 10% dari tahun sebelumnya. Pada Lebaran 2008, realisasi jumlah penumpang kapal mencapai 1,017 juta.

Sementara itu, tujuh operator kapal siap melayani angkutan Lebaran tahun ini melalui terminal penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok.

Kepala Humas Pelabuhan Tanjung Priok Hambar Wiyadi mengatakan operator kapal tersebut, antara lain PT Pelni (15 kapal), PT Pelayaran Prima Vista (dua kapal), dan PT Sentosa Lestari Abadi (satu kapal). (k1/Raydion Subiantoro)

Oleh Hendra Wibawa
Bisnis Indonesia, 04 September 2009

http://www.bisnis.com/servlet/page?_pageid=127&_dad=portal30&_schema=PORTAL30&vnw_lang_id=2&ptopik=A17&cdate=04-SEP-2009&inw_id=693943

No comments:

Post a Comment